Membuat Virtualhost Menggunakan Nginx Didebian 8


Membuat Virtualhost Menggunakan Nginx Didebian 8

Apa yang Harus Dilakukan?

Membuat Virtualhost di Debian 8 adalah salah satu proyek yang dapat Anda lakukan sendiri dengan mudah. Proyek ini termasuk memasang server web, mengatur server web, dan mengelola website hingga berjalan dengan lancar. Dengan kerangka kerja yang sederhana, Anda dapat menggunakan Nginx, sebuah server web ringan. Nginx ini adalah alternatif yang baik untuk mengganti Apache Web Server. Nginx ini menawarkan browser yang cepat dan kinerja yang tentunya lebih cepat, sehingga memungkinkan website Anda dapat meningkatkan jumlah pengguna web dan memberikan pengalaman yang menarik.

Sebagian besar tindakan yang harus Anda lakukan untuk mengatur Virtualhost di Debian 8 akan mengikuti langkah-langkah yang sama seperti yang Anda lakukan di sistem Linux lainnya. Ini termasuk :

  • Menginstal Nginx
  • Membuat file konfigurasi Virtualhost,
  • Mengaktifkan Virtualhost, dan
  • Memverifikasi apakah jalur yang diatur telah bekerja.

1. Menginstall Nginx

Adapun langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan menginstal Nginx. Anda dapat menginstal Nginx di Debian melalui repository standar, atau Anda juga dapat mengunduh versi terbaru Nginx dari situs web resminya. Sebagai contoh, ketikkan perintah berikut di terminal:

$ sudo apt-get install nginx

Setelah Nginx terinstal, jalankan service Nginx dengan mengetikkan perintah berikut di terminal:

$ sudo /etc/init.d/nginx start

Setelah Nginx dijalankan, Anda dapat melihat statusnya dengan menjalankan perintah berikut:

$ sudo /etc/init.d/nginx status

2. Membuat File Konfigurasi Virtualhost

Setelah Nginx berjalan, Anda dapat membuat file konfigurasi Virtualhost di folder “/etc/nginx/conf.d”. Masukkan nama file Anda dan jalankan perintah berikut untuk membuat file:

$ sudo vi nama_file_anda.conf 

Setelah Anda membuat file virtualhost, isikan beberapa baris konfigurasi yang diperlukan. Berikut adalah contoh konfigurasi:


server {
listen 80;
server_name www.domainanda.com;
access_log /var/log/nginx/domainanda.log;

location / {
root /var/www/domainanda;
index index.html index.htm;
}
}

3. Mengaktifkan Virtualhost

Setelah Anda membuat file konfigurasi Virtualhost, Anda kemudian perlu mengaktifkannya untuk memastikan jalur tersebut diterapkan. Jalankan perintah berikut di terminal untuk mengaktifkan jalur:

$ sudo /etc/init.d/nginx reload

Membuat file konfigurasi Virtualhost dan mengaktifkannya dapat cukup mudah. Namun, sebelum Anda bisa menggunakannya, Anda harus memeriksa apakah jalur yang telah Anda tetapkan telah berjalan dengan benar.

4. Memverifikasi Jalur yang diatur

Untuk memeriksa apakah jalur yang diatur telah bekerja dengan baik, Anda dapat menggunakan alat verifikasi lainnya seperti Nmap. Nmap adalah alat open source yang digunakan untuk memetakan jaringan dan alamat IP. Gunakan perintah berikut untuk memeriksa port yang ditetapkan:

$ sudo nmap -p 80 -sV www.domainanda.com

Jika jalur yang diatur telah bekerja dengan benar, Anda akan melihat port 80 bekerja dan server web Nginx. Anda juga dapat mengakses website Anda melalui URL www.domainanda.com.

5. Menyiapkan Website Anda

Setelah Anda memverifikasi jalurAnda, Anda dapat memulai proses mempersiapkan website Anda. Sebelum Anda dapat melakukannya, Anda harus membuat folder root untuk website Anda. Jalankan perintah berikut untuk menciptakan folder root:

$ sudo mkdir -p /var/www/domainanda

Setelah folder telah dibuat, Anda kemudian perlu membuat file index untuk website Anda. Buat file ini, lalu masukkan konten Anda. Salah satu cara yang paling mudah untuk melakukannya adalah melalui editor teks standar. Jalankan perintah berikut di terminal untuk membuat file index.html:

$ sudo vi /var/www/domainanda/index.html

Masukkan konten yang diinginkan ke dalam file index, lalu simpan dan tutup file.

6. Melihat Hasilnya

Setelah Anda menyiapkan website Anda, Anda dapat melihat hasilnya dengan mengakses URL www.domainanda.com di browser. URL ini akan menampilkan websiteAnda.

Kesimpulan

Dalam tutorial ini, Anda telah melihat bagaimana cara membuat Virtualhost menggunakan Nginx di Debian 8. Anda telah melihat bagaimana cara mengaktifkan jalur, membuat folder root website, dan menyiapkan file index. Dengan informasi ini, Anda selalu dapat membuat Virtualhost Anda sendiri di sistem operasi Debian.

Terima kasih telah membaca artikel ini. Pastikan untuk membaca artikel lainnya untuk mendapatkan lebih banyak informasi dan wawasan.

FAQs

  • Apakah lebih baik menggunakan Nginx atau Apache?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *